It's the beginning

Nyatanya semua yang terjadi memang harus dibiarkan terjadilah saja. Kesabaran memang pasti namun kelegaan memang kadang tak sejalur. Ingin ku selalu penuhi dan terang saja bertabrakan dengan ingin mereka. Dunia tak seindah pemandangan di dalamnya. Hidup ini penuh realitas yang banyak saja jauhnya dari sebuah inginnya hati. Hati orang-orang yang didalamnya pasti jelas berbeda. Kemakluman harus menjadi kewajaran. Hal yang diinginkan melayang, hal yang direncanakan hilang, apalagi hal yg tak direncanakan malah datang. Itu semua harus menjadi biasa untuk dirasa. Tak boleh kaku. Hati dan pikirannya. Kalau sampai begitu, jelas susah buat diri dan relasi. Dunia ini fana. ~~~~~~~ 26 /6/2017 ~~~~~~~  ~~~continued on 15/10/2020~~~~~~ Kadang begini kadang begitu. tak ada yang tau. yang pasti kita ini sekarang hidup di dunia. yang memang fana. dan, kata-kata ku selalu, "BAHKAN HIDUP INI BUKAN MILIK KITA" ya benar smua milik ALLAH. DIA yang mengatur menguasai dan menempatkan kita pada

 Ngopo kenapa kok senang sama lagu ' Nggrantes ' atau lagu-lagu nuansa galau? Ya menurut ku lagu-lagu itu bisa mudah relate dengan kehidupan. (Kehidupan saya) Ya gini sih, saat mendengarkan memang seperti mendalami seperti flash back lalu kembali merasakan perasaan-perasaan itu (macam-macam tergantung lagunya).  Ya itu mencoba apa ya mencoba merasakan kenikmatan dari kesedihan kegalauan kegundahan emosi itu.  Ya ternyata enak kok menikmati perasaan atau kembali merasakan kembali rasa-rasa yang gak enak yang pernah dirasakan itu.  Kenapa? Emang enak? Emang untuk apa? Ya kalau saya sih gatau ya enak aja sih.  Ya kayak mendalami emosi saat akting tapi ini menggali kembali memori masa lalu yang memuat emosi macam-macam itu. Enak aja.  Ya bagi saya biar apa ya gin lho. Harapannya ketika emosi yang ga enak-ga enak itu kita bisa kelola. Kok kelola? Iya kelola tu dalam artian bisa kita kluarkan kita rasakan kita nikmati lalu kita hilangkan bersama berakhirnya lagu. Ya itu kan berlatih